Jumat, 26 April 2013

Pengendalian Mikroba dengan Bahan Kimia

Diposting oleh Unknown di 20.29

Pengendalian Mikroba dengan Bahan Kimia

Saat ini, telah banyak agen kimia yang berpotensi untuk membunuh atau menghambat mikroba. Penelitian dan penemuan senyawa kimia baru terus berkembang. Agen kimia yang baik adalah yang memiliki kemampuan membunuh mikroba secara cepat dengan dosis yang rendah tanpa merusak bahan atau alat yang didisinfeksi.

Pada prinsipnya, cara kerja agen kimia ini digolongkan menjadi :
a)      Agen kimia yang merusak membran sel mikroba.
b)      Agen kimia yang merusak enzim mikroba.
c)      Agen kimia yang mendenaturasi protein.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi efektivitas agen kimia di dalam mengendalikan mikroba, yaitu :
a)      Konsentrasi agen kimia yang digunakan. Semakin tinggi konsentrasinya maka efektivitasnya semakin meningkat.
b)       Waktu kontak. Semakin lama bahan tersebut kontak dengan bahan yang disterilkan maka hasilnya akan semakin baik.
c)      Sifat dan jenis mikroba. Mikroba yang berkapsul dan berspora lebih resisten dibandingkan yang berkapsul dan berspora.
d)     Adanya bahan organik dan ekstra. Adanya bahan-bahan organik dapat menurunkan efektivitas agen kimia.
e)      pH atau derajat keasaman. Efektivitas bahan kimia dapat berubah  seiring dengan perubahan pH.

1.      Agen Kimia yang merusak membran sel
a.       Golongan Surfaktans (Surface Active Agents), yaitu golongan anionik, kationik dan nonionik.
b.      Golongan fenol.
2.      Agen Kimia merusak enzim
a.       Golongan logam berat seperti arsen, perak, merkuri, dll.
b.      Golongan oksidator seperti golongan halogen, peroksida hidrogen dan formaldehid.

3.      Agen Kimia yang menyebabkan denaturasi protein
Agen kimiawi yang menyebabkan terjadinya koagulasi dan presipitasi protoplasma, seperti alkohol, gliserol dan bahan-bahan asam dan alkalis.




0 komentar:

Posting Komentar

 

My World Copyright © 2010 Design by Ipietoon Blogger Template Graphic from Enakei